JATENG | KABAREPUBLIK.COM– Pengasuh Ponpes Al Mukmin Ngruki, Kabupaten Sukoharjo, Ustad Abu Bakar Ba’asyir mengirim surat kepada ketiga calon presiden (capres) Pemilu 2024. Surat sebagai bentuk tadzkirah itu tertanggal 8 November 2023 dan ditandatangani langsung oleh ustad kharismatik tersebut.
Dalam surat tersebut, Ustad Abu Bakar Ba’asyir menyatakan, bahwa negara Indonesia adalah karunia Allah SWT kepada bangsa Indonesia. Maka kewajiban bagi warga negara untuk bersyukur kepada Allah SWT.
Adapun cara bersyukur itu, sambungnya, di samping memuji Allah SWT juga harus mengatur negara sebagai karunia-Nya hanya dengan hukum Allah SWT (syariat Islam).
“Bila negara yang kita sayangi ini tidak diatur dengan syariat Islam maka Allah SWT tidak meridhoi-Nya. Dan akan memberikan azab kepada pemerintah yang menolak mengatur negara ini dengan hukum Allah SWT,” tegas Ustad Abu dalam suratnya.
Negara yang tidak diatur dengan hukum Allah, tambahnya, pasti moral pemerintah dan rakyatnya akan rusak.
“Supaya bapak-bapak lebih jelas memahaminya, saya harap bapak-bapak berkenan menelaah fatwa-fatwa ulama yang saya lampirkan dalam surat ini,” tandasnya.
Ustad Abu Bakar Ba’asyir berharap, capres yang terpilih menjadi presiden mau dengan ikhlas memenuhi tuntutan agama Islam, yakni mengatur negara ini hanya dengan hukum Allah SWT.
“Maka kewajiban bapak-bapak nanti yang terpilih menjadi presiden berusaha sungguh-sungguh mengatur negara ini dengan hukum Islam. Jangan kecil hati karena banyaknya tantangan yang akan dihadapi. Tapi dengan ikhlas maka Allah akan menolong,” ucap Ustad Abu dalam surat itu.
Ustad Yusuf Suparno menuturkan, surat kepada Capres Anies Baswedan telah dikirim pada 15 November 2023. Di mana, surat itu dibawa oleh orang kepercayaan Ustad Abu untuk disampaikan kepada Anies Baswedan di Jakarta.
“Surat dikirim kepada Anies Baswedan di Jakarta pada tanggal 15 November 2023. Betul melalui utusan Ustad Abu,” terang Yusuf Suparno, Senin, 20 November 2023. (**)